Contoh Laporan Praktikum Fisika [Mikrometer Sekrup dan Jangka Sorong]
Tuesday, November 7, 2017
Add Comment
1.Judul
Mikrometer Sekrup dan Jangka Sorong
2.Tujuan
Membandingkan tingkat ketelitian mikrometer sekrup dengan Jangka Serong
3.Dasar Teori
JANGKA SORONG
Jangka Sorong merupakan alat pengukur yang kita gunakan sebagai pengukur diameter suatu benda. Ketelitian Jangka Sorong adalah 0,1 mm.
Bagian-bagian Jangka Sorong
Fungsi Jangka Sorong :
-Mengukursuatu benda dari sisi luar dengan cara diapit
-Mengukur sisi dalam suatu benda ( biasanya berupa benda yang memiliki lubang )
-Mengukur kedalaman celah atau lubang pada suatu benda
Cara menggunakan Jangka Sorong
MIKROMETER SEKRUP
Mikrometer sekrup adalah alat ukur yang memiliki tingkat ketelitian 0.01 mm.
Fungsi mikrometer sekrup :
Mengukur kedalaman suatu benda
4.Alat dan Bahan
Alat :
Bahan :
a.Menyiapkan alat dan bahan.
b.Mengukur benda dengan jangka sorong :
- Menjepit benda dengan cara menggeser rahang sorong bawah agar benda terjepit dengan rahang tetap bawah.
- Mengencangkan rahang sorong bawah dengan memutar tombol kunci agar menda tidak terlepashttp://www.jessicacindy97.blogspot.com
- Membaca skala utama, yaitu angka yang ada sebelum angka 0.
- Membaca skala nonius, yaitu angka pada skala nonius yang berhimpit dengan angka skala utama.
- Menyamakan satuan antara skala utama dan skala nonius ( misal : dalam milimeter, atau dalam sentimeter )
- Menuliskan hasil bacaan skala utama dan nonius
- Menjumlahkan bacaan skala utama dan skala nonius, sehingga mendapat hasil ukuran benda
c.Mengukur benda dengan mikrometer sekrup
- Menjepit benda ( seperti pada gambar ) dengan cara memutar selubung luar.
- Membaca skala utama (angka yang ada sebelum selubung luar)
- Membaca skala nonius ( garis pada skala utama yang berhimpit pada garis di selubung luar)http://www.jessicacindy97.blogspot.com
- Menuliskan hasil bacaan skala utama dan nonius
- Menjumlahkan bacaan skala utama dan nonius, sehingga mendapat hasil ukuran benda.
d.Mengulangi langkah b dan c untuk benda-benda selanjutnya
6.Hasil Pengamatan
7.Pengolahan data
8.Kesimpulan
Hasil pengukuran dengan menggunakan mikrometer sekrup lebih teliti daripada pengukuran dengan menggunakan jangka sorong.
Mikrometer Sekrup dan Jangka Sorong
2.Tujuan
Membandingkan tingkat ketelitian mikrometer sekrup dengan Jangka Serong
3.Dasar Teori
JANGKA SORONG
Jangka Sorong merupakan alat pengukur yang kita gunakan sebagai pengukur diameter suatu benda. Ketelitian Jangka Sorong adalah 0,1 mm.
Bagian-bagian Jangka Sorong
Fungsi Jangka Sorong :
-Mengukursuatu benda dari sisi luar dengan cara diapit
-Mengukur sisi dalam suatu benda ( biasanya berupa benda yang memiliki lubang )
-Mengukur kedalaman celah atau lubang pada suatu benda
Cara menggunakan Jangka Sorong
- Pertama-tama siapkan objek yang kalian ingin tahu berapa diameternya. Untuk kami, kami menggunakan sebuah koin.
- Buka rahang geser jangka sorong ke sebelah kanan untuk memudahkan memasukkan benda yang akan diukur.
- Geser lagi rahang ke sebelah kiri dengan rapat agar mendapatkan hasil pengukuran yang optimal.
- Ada dua angka NOL pada jangka sorong di samping. Yang pertama pada skala atas (ujung kiri), yang kedua di baris bawahnya agak ke tengah.
- Perhatikan garis pertama sebelum angka NOL yang bawah (skala utama). Setelah angka 1 adalah 1,1, kemudian 1,2, 1,3 dan seterusnya. Sehingga disini kita dapat angka 2,5.
- Perhatikan garis yang berhimpit antara skala atas dan skala bawah (skala nonius). Cari yang menyambung lurus dengan garis dari skala nonius (2,5). Di sini didapat angka 1 atau sesungguhnya 0,01.
- Jumlahkan dua angka yang di dapat tadi. Maka diameter dari koin ini adalah 2,51 cm.
MIKROMETER SEKRUP
Mikrometer sekrup adalah alat ukur yang memiliki tingkat ketelitian 0.01 mm.
Fungsi mikrometer sekrup :
Mengukur kedalaman suatu benda
4.Alat dan Bahan
Alat :
- Mikrometer sekrup
- Jangka Sorong
Bahan :
- -Gantungan kunci kayu
- Tempat isi pensil mekanik
- -Buku tulis
- -Gantungan kunci logam
- -Pensil
a.Menyiapkan alat dan bahan.
b.Mengukur benda dengan jangka sorong :
- Menjepit benda dengan cara menggeser rahang sorong bawah agar benda terjepit dengan rahang tetap bawah.
- Mengencangkan rahang sorong bawah dengan memutar tombol kunci agar menda tidak terlepashttp://www.jessicacindy97.blogspot.com
- Membaca skala utama, yaitu angka yang ada sebelum angka 0.
- Membaca skala nonius, yaitu angka pada skala nonius yang berhimpit dengan angka skala utama.
- Menyamakan satuan antara skala utama dan skala nonius ( misal : dalam milimeter, atau dalam sentimeter )
- Menuliskan hasil bacaan skala utama dan nonius
- Menjumlahkan bacaan skala utama dan skala nonius, sehingga mendapat hasil ukuran benda
c.Mengukur benda dengan mikrometer sekrup
- Menjepit benda ( seperti pada gambar ) dengan cara memutar selubung luar.
- Membaca skala utama (angka yang ada sebelum selubung luar)
- Membaca skala nonius ( garis pada skala utama yang berhimpit pada garis di selubung luar)http://www.jessicacindy97.blogspot.com
- Menuliskan hasil bacaan skala utama dan nonius
- Menjumlahkan bacaan skala utama dan nonius, sehingga mendapat hasil ukuran benda.
d.Mengulangi langkah b dan c untuk benda-benda selanjutnya
6.Hasil Pengamatan
No
|
Bahan
|
Hasil Bacaan
|
|
Jangka
Sorong
|
Mikrometer
Skrup
|
||
1
|
Gantungan
kunci kayu
|
Su
: 0.5 cm
Sn
: 0.00 mm
|
Su
: 5.5 mm
Sn
: 0.020mm
|
2
|
Tempat
isi pensil
|
Su
: 0.5 cm
Sn
: 0.55 mm
|
Su
: 5.0 mm
Sn
: 0.032mm
|
3
|
Pensil
|
Su
: 0.6 cm
Sn
: 0.85 mm
|
Su
: 6.5 mm
Sn
: 0.017mm
|
4
|
Buku
tulis
|
Su
: 0.3 cm
Sn
: 0.9 mm
|
Su
: 3.0 mm
Sn
: 0.07 mm
|
5
|
Gantungan
kunci logam
|
Su
: 0.2 cm
Sn
: 0.1 mm
|
Su
: 2.5 mm
Sn
: 0.042mm
|
7.Pengolahan data
No
|
Bahan
|
Mikrometer
Sekrup
|
Jangka
Sorong
|
1
|
Gantungan
kunci kayu
|
Su
: 5.5 mm
Sn
: 0.020mm
Hasil
Su
+ Sn
=
5.5 mm + 0.020 mm
=
5.52 mm
|
Su
: 0.5 cm = 5.0 mm
Sn
: 0.00 mm
Hasil
Su
+ Sn
=
5 mm + 0.00 mm
=
5.00 mm
|
2
|
Tempat
isi pensil
|
Su
: 5.0 mm
Sn
: 0.032mm
Hasil
Su
+ Sn
=
5.0 mm + 0.032 mm
=
5.032 mm
|
Su
: 0.5 cm = 5.0 mm
Sn
: 0.55 mm
Hasil
Su
+ Sn
=
5 mm + 0.55 mm
=
5.55 mm
|
3
|
Pensil
|
Su
: 6.5 mm
Sn
: 0.017mm
Hasil
Su
+ Sn
=
6.5 mm + 0.017 mm
=
6.517 mm
|
Su
: 0.6 cm = 6.0mm
Sn
: 0.85 mm
Hasil
Su
+ Sn
=
6 mm + 0.85 mm
=
6.85 mm
|
4
|
Buku
tulis
|
Su
: 3.0 mm
Sn
: 0.07 mm
Hasil
Su
+ Sn
=
3.0 mm + 0.07 mm
=
3.07 mm
|
Su
: 0.3 cm = 3 mm
Sn
: 0.9 mm
Hasil
Su
+ Sn
=
3 mm + 0.9 mm
=
3.9 mm
|
5
|
Gantungan
kunci kayu
|
Su
: 2.5 mm
Sn
: 0.042mm
Hasil
Su
+ Sn
=
2.5 mm + 0.042 mm
=
2.542 mm
|
Su
: 0.2 cm = 2.0 mm
Sn
: 0.1 mm
Hasil
Su
+ Sn
=
2 mm + 0.1 mm
=
2.1 mm
|
8.Kesimpulan
Hasil pengukuran dengan menggunakan mikrometer sekrup lebih teliti daripada pengukuran dengan menggunakan jangka sorong.
0 Response to "Contoh Laporan Praktikum Fisika [Mikrometer Sekrup dan Jangka Sorong]"
Post a Comment